Seorang manajer proyek harus mampu mengelola berbagai macam kegiatan, sejumlah besar tenaga kerja dan tenaga ahli terutama dalam aspek perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian untuk mencapai sasaran yang telah ditentukan, seperti jadwal, biaya, dan mutu. Pada tahap pembangunan ia harus mampu mengintegrasikan dan mengsinkronisasikan kegiatan menjadi suatu kegiatan yang terpadu dalan rangka mencapai sasaran.
Kriteria manajer proyek :
1. Mempunyai orientasi yang kuat pada pencapaian tujuan, seperti :
- kaya akan inisiatif
- luwes dalam pendekatan tanpa mengorbankan sasaran pokok
- bertanggung jawab
- kritis
2. Bergairah terhadap tantangan, yaitu ia harus memiliki sikap yang selalu bersedia dan siap menghadapi tantangan juga harus dapat meyakinkan kepada bawahan bahwa persoalan-persoalan terseut adalah wajar dan merupakan tantangan yang harus dihadapi.
3. Menguasai aspek hubungan antara manusia karena adanya hubungan vertikal dan horizontal.
4. Generalisasi dan spesifikasi, yaitu menguasai keseluruhan kegiatan agar tercipta sinkronisasi kegiatan di bidang-bidang fungsional menjadi suatu kegiatan yang terpadu.
5. Kekuasaan berasal dari keahlian expert power dan referent power.
- expert power : kemampuan untuk mengajak anggotanya untuk melakukan sesuatu demi terselenggaranya proyek, karena ia dianggap memiliki pengetahuan.
- referent power : kemampuan untuk membuat para peserta proyek tanggap terhadap keinginan-keinginannya.
Sumber :
Kamis, 09 Mei 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar
your comment, please.. thank you ;)